Membuat Website Dengan Html

Update pada kelas (Changelog)

Menyiapkan Struktur Dasar HTML

Sebelum mulai menulis kode, kamu perlu tahu apa saja yang harus ada di dalam sebuah website sekolah. Struktur dasar HTML yang perlu kamu buat pertama kali adalah sebagai berikut:

Website Sekolah

Selamat datang di Website Sekolah XYZ

  • Tentang Sekolah
  • Program Pendidikan
  • Kontak
  • Tentang Sekolah

    Ini adalah bagian tentang sekolah kamu…

    Program Pendidikan

    Informasi mengenai program pendidikan yang disediakan…

    Bagian ini berisi informasi kontak sekolah…

    © 2024 Website Sekolah XYZ

    Dengan struktur dasar ini, kamu sudah bisa membuat halaman website dengan bagian-bagian seperti header, nav, section, dan footer.

    Langkah 4: Mempelajari Lebih Lanjut Tentang HTML

    Untuk membuat website yang lebih kompleks dan interaktif, kamu akan perlu mempelajari lebih lanjut tentang HTML. Ada banyak tutorial online dan kursus gratis yang bisa kamu gunakan.

    Untuk membuat website kamu dapat diakses oleh semua orang di Internet, kamu perlu menunggah file HTML ke server web. Ada banyak layanan hosting gratis seperti GitHub Pages dan Neocities yang bisa kamu manfaatkan.

    Membuat website dengan HTML adalah suatu kegiatan yang menyenangkan dan edukatif. Dengan langkah-langkah di atas, kamu sekarang harus bisa membuat website basic sendiri. Tetapi jangan berhenti di sini, teruslah belajar dan bereksperimen untuk menjadi lebih baik lagi. Selamat mencoba!

    UNMAHA – Membuat website sekolah kini menjadi hal yang penting. Website sekolah bisa digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari pengumuman, jadwal pelajaran, hingga pengenalan lebih jauh tentang sekolah itu sendiri. Kamu mungkin merasa bingung harus mulai dari mana? Jangan khawatir! Kali ini saya akan menjelaskan cara membuat website sekolah dengan HTML yang simpel dan mudah, bahkan bagi pemula sekalipun.

    Tidak perlu kemampuan coding yang canggih untuk membuat website sekolah yang fungsional. Dengan HTML, kamu bisa membuat tampilan dasar website yang sederhana namun tetap informatif. Namun, untuk membuat website yang benar-benar menarik, tentu kamu juga perlu sedikit tambahan CSS dan JavaScript. Tapi tenang, kali ini kita akan fokus pada HTML dulu.

    Modul yang akan datang

    Langkah 2: Menambahkan Konten

    Di antara tag , kita bisa mulai menambahkan konten untuk website kita. Misalnya:

    Cara Membuat Website dengan HTML

    Setelah mengetahui pengertian dan fungsi dari bahasa HTML dan juga CSS, sekarang Anda dapat mulai mencoba membuat website. Lakukan tahapan-tahapan di bawah ini:

    Tahap pertama Anda perlu menginstal aplikasi Text Editor. Selain Notepad yang memang jadi bawaan Windows, ada banyak pilihan tools untuk Text Editor.

    Seperti Visual Studio Code atau VSCode, Sublime Text, Vim, Komodo edit, dan Notepad ++.

    Ketika memilih Text Editor pastikan dulu spesifikasi komputer Anda. Misalnya berapa besaran RAM komputer Anda. Hal ini dikarenakan bahwa untuk beberapa aplikasi Text Editor bisa dijalankan dengan baik pada komputer dengan spesifikasi tertentu. Serta pilih aplikasi yang tidak berbayar.

    Karena Anda sedang belajar membuat website, sebagai pemula Anda dapat memilih Notepad ++. Aplikasi ini berbeda dengan Notepad sebelumnya karena menyediakan berbagai fitur pendukung.

    Notepad ++ juga termasuk Text Editor gratis yang bisa dipakai untuk komputer dengan spesifikasi ram 2GB.

    Selain Notepad ++ ada juga Text editor lain yang masih buatan Microsoft, yaitu VSCode. Meski begitu tools ini juga tersedia untuk sistem operasi Mac Os dan Linux.

    Anda dapat menggunakan VSCode untuk membuat website dengan HTML dan CSS.

    Setelah memilih aplikasi Text Editor, langkah selanjutnya adalah membuat file HTML untuk mulai menyusun tag. Misalnya buatlah file index.html. Pada file ini Anda akan merangkai struktur halaman website.

    Secara garis besar, dalam setiap halaman tersusun atas 4 bagian yaitu:

    Sehingga rangkaian tag yang Anda buat pada Text Editor, dimulai dengan mencantumkan tag DTD lalu tag HTML.

    Setelah itu Anda menyusun bagian tag head untuk mengisi informasi mengenai meta tag charset, title, dan link dari file CSS yang nantinya akan dibahas lebih lanjut. Contoh penulisannya seperti ini:

    Personal Blog

    Baru kemudian lanjut ke tag body, untuk mengatur homepage website. Di mana biasanya berisi navigation bar, text container, paragraph, sampai bagian footer.

    Selain itu jangan lupa menambahkan gambar yang sesuai. Sebelum itu pastikan Anda sudah mengumpulkan semua foto, gambar dan aset untuk membuat website dalam satu folder agar lebih mudah.

    Berikut contoh penulisan pada bagian body untuk personal blog:

     

           

         

           

    Hello,

           

    I’M IndonesianWriter.com

           

    A ONE STOP CONTENT MARKETING SOLUTION FOR YOUR BUSINESS’ GROWTH

           

    Ready to get your content enhance with IndonesianWriter?

                 
     

       

    You can reach me on

       
                               

    Cara membuat website dengan HTML Selanjutnya adalah dengan membuat file CSS untuk memberikan tampilan website yang lebih menarik. Pada text editor buat file dengan extension CSS misalnya style.css.

    Kemudian mulailah memasukkan kode untuk menambahkan elemen pada halaman web. CSS ini akan sangat membantu karena bahasa HTML sendiri terbatas dan fokusnya lebih ke struktur isi website.

    CSS terdiri dari 3 jenis jika melihat dari penempatan kode. Yaitu CSS Inline, Internal, serta External. Untuk Inline, kode CSS dicantumkan di bagian body dalam file HTML. Kode ini hanya memberikan perubahan pada satu baris saja.

    Sedangkan Internal kode-kodenya diletakkan di bagian header pada file HTML. Berfungsi menentukan tampilan satu halaman website.

    Terakhir ada External yaitu, kode CSS yang ditaruh di luar file HTML dalam bentuk file.css. Fungsinya yaitu mengatur tampilan untuk semua halaman website.

    Sehingga bisa digunakan untuk menata beberapa halaman web sekaligus apa saja yang bisa diatur oleh CSS? Ada banyak, diantaranya yaitu menentukan bagaimana format paragraph, font, dan warna tulisan.

    Kemudian membuat kotak teks, tombol link, mengubah warna link dan juga mengatur warna yang bisa berubah ketika diarahkan oleh kursor. Semua detail desain tersebut bisa dilakukan dengan menggunakan bahasa CSS.

    Contoh penulisan kode CSS kurang lebih akan seperti ini:

    @charset “utf-8”; /* CSS Document*/ body{ background-color:#a11111; margin:0px; padding:0px; }

    ul{ list-style:none; }

    a{ text-decoration:none; }

    section{ width:100%; height:95vh; position: relative; }

    nav{ display: flex; justify-content: space-between; align-items:center; height:60px; background-color:#FFFFFF; box-shadow:2px 2px 12px rgba(0,0,0,0.2); padding:0px 5%;

    } nav ul{ display: flex; }

    nav ul li a{ margin:30px; font-family:myriad pro regular; color:#505050; font-size: 15px; font-weight:700; }

    .logo{ font-family:RoadTest; color:#000000; font-size: 22px; font-weight: bold; }

    .active{ color:#2d2a2a; font-weight:bold; }

    .text-container p:nth-child(1){ font-family: calibri; font-weight: bold; color: #ffffff; font-size: 22px; }

    .text-container p:nth-child(2){ font-family: calibri; font-weight: bold; letter-spacing: 2px; color: #ffffff; font-size: 60px; }

    .text-container p:nth-child(3){ font-family: myriad pro regular; color: #ffffff; font-size: 30px; line-height: 30px; }

    .text-container p:nth-child(4){ font-family: calibri; color: #ffffff; font-size: 17px; margin-top: 10px; line-height: 30px; }

    .text-container p{ line-height: 0px; margin: 55px 0px 25px; }

    .text-container{ position: absolute; left: 13%; top: 42%; transform: translate(-13%, -42%); }

    .text-container button{ width: 130px; height: 42px; border-radius: 10px; font-family: calibri; font-weight: bold; font-size: 14px; outline: none; margin: 0px 10px; }

    .hire-btn{ border: 2px solid #373636; color: #373636; }

    button:active{ transform: scale(1.1); }

    .model{ height: 560px; position: absolute; bottom: 60px; left: 80%; transform: translateX(-70%); }

    footer p{ font-family: calibri; }

    footer p:nth-child(1){ font-size: 30px; font-weight:bold; color:#FFFFFF; line-height:10px; }

    footer p:nth-child(2){ font-size: 16px; color:#7e7d7d; width:600px; text-align: center; }

    footer{ height:300px; display: flex; flex-direction: column; align-items: center; justify-content: center; position: relative; background-color: #191919; }

    .social-icons a{ width:40px; height:40px; display: flex; justify-content: center; align-items: center; background-color:#e6e3e3; margin:20px 10px; border-radius:50%; }

    .social-icons{ display: flex;

    .social-icons i,.social i{ color:#000000; }

    .social-icons a:hover{ background-color:#000000; box-shadow:2px 2px 12px rgba(0,0,0,0.2); transition:all ease 0.5s; }

    .social-icons a:hover i, .social a:hover i{ color:#FFFFFF; transition:all ease 0.5s; }

    .copyright{ color:#565555; font-size: 15px; position: absolute; left:50%; bottom:10px; transform: translateX(-50%); }

    Setelah Anda membuat file HTML dan file CSS lengkap dengan tag dan kode yang sudah disusun, maka selanjutnya adalah menghubungkan kedua file tersebut.

    Caranya cukup mudah. Anda tinggal memasukkan kode pada bagian head di file index.html. Dengan begitu kedua file akan langsung terintegrasi. Contohnya seperti ini:

    Tahapan berikutnya Adalah membuka website Anda melalui web browser. Pada langkah ini bukan berarti halaman website sudah selesai.

    Karena fungsi dari tahapan ini yaitu agar proses membuat website dengan HTML dan CSS bisa berjalan lebih efektif.

    Buka kedua file bersamaan. Ketika Anda melakukan penambahan elemen baik pada file HTML dan juga CSS, perubahannya bisa langsung terlihat di web browser.

    Namun sebelumnya Anda perlu memuat ulang halaman, setiap kali ada perubahan. Dengan begitu proses mengembangkan website jadi lebih mudah dan cepat.

    Berikut ini merupakan hasil dari cara membuat website dengan HTML dan CSS secara sederhana.

    Apa manfaat HTML dan CSS

    Dengan menguasai HTML dan CSS, kamu akan bisa membuat berbagai macam layout website sesuai kebutuhan pekerjaan atau klien kamu.

    Istilah "slicing" adalah mengubah desain yang kamu atau tim designer buat dan menjadikannya kode (HTML dan CSS) sehingga ia bukan lagi sekedar desain, tapi sebuah website yang bisa digunakan oleh banyak orang.

    Kamu juga akan membuka pintu pekerjaan yang bernama "front end developer". Sebelum nanti lanjut mempelajari Javascript.

    Menambahkan Fitur Interaktif dengan JavaScript

    Jika kamu ingin menambahkan fitur interaktif, seperti tombol yang berubah warna saat dihover, kamu bisa menggunakan JavaScript. Ini bisa membuat website semakin menarik dan fungsional.

    document.querySelector(‘button’).addEventListener(‘click’, function() {

    alert(‘Tombol diklik!’);

    Fitur seperti ini akan memberikan pengalaman pengguna yang lebih menyenangkan dan interaktif.

    Membuat website sekolah dengan HTML memang cukup sederhana jika kamu mengikuti langkah-langkah di atas. Dari mulai struktur dasar HTML, menambahkan konten penting, hingga memberikan sentuhan desain dengan CSS, semuanya bisa dilakukan dengan mudah. Jadi, jangan ragu untuk mencoba membuat website sekolah yang keren dan informatif!

    Jika kamu tertarik dengan dunia teknologi, khususnya dalam bidang web development, mengapa tidak mempertimbangkan untuk kuliah di Universitas Maha Karya Asia? Di sana, kamu akan mendapatkan pendidikan yang berkualitas, terutama dalam bidang IT yang sangat relevan dengan dunia teknologi saat ini. Kunjungi website PMB Unmaha untuk mengetahui lebih lanjut tentang program yang ditawarkan. Jangan lewatkan kesempatan untuk belajar di kampus yang memiliki fasilitas lengkap dan pengajaran dari dosen berpengalaman!***

    Editor: Mahfida Ustadhatul Umma

    Membuat website dengan HTML dan hias dengan CSS. Miliki kedua kekuatan ini, kamu akan bisa membuat berbagai macam website!

    HTML adalah teknologi yang digunakan untuk membuat struktur dasar website, seperti menampilkan text, gambar, video dan lainnya.

    CSS adalah teknologi yang digunakan untuk menghias halaman HTML alias menghias website kamu.

    Tertarik belajar membuat website? Anda bisa memulainya dengan mempelajari cara membuat website dengan HTML.

    Dengan teknik ini Anda dapat bereksperimen membuat website dari nol. Dari halaman yang masih kosong sampai berisi layout website dengan desain dan teks yang Anda inginkan

    Dalam artikel ini akan dijelaskan tahapan-tahapan dalam membuat website dengan HTML dan juga CSS. Hingga akhirnya menghasilkan website yang sederhana.

    Mengetahui cara membuat website dengan HTML dapat membantu Anda memahami komponen-komponen dasar pada website.

    Menambahkan Konten yang Relevan

    Setelah menyiapkan struktur dasar, saatnya untuk mengisi konten. Di dalam website sekolah, biasanya ada beberapa informasi yang perlu kamu tampilkan, seperti:

    Kamu bisa mengisinya langsung di dalam tag

    yang sudah ada pada struktur HTML tadi.

    Selain teks, foto juga sangat penting untuk membuat website sekolah lebih menarik. Kamu bisa menambahkan gambar sekolah dengan menggunakan tag seperti ini:

    ”Sekolah

    Pastikan untuk mengganti sekolah.jpg dengan nama file gambar yang sesuai, dan pastikan gambar tersebut sudah ada di dalam folder yang benar.

    Jangan lupa untuk menambahkan tautan ke media sosial sekolah, agar pengunjung bisa lebih mudah mengikuti kegiatan sekolah. Misalnya, jika sekolah kamu memiliki akun Instagram atau Facebook, tambahkan link berikut ini:

    Instagram

    Dengan begini, pengunjung dapat langsung mengakses halaman media sosial sekolah.

    Baca Juga: Jangan Terlewat, 12 Fitur yang Harus Ada di Website Sekolah